Rabu, 15 September 2010

manfaat tanaman kamboja


Morfologi Kamboja (Plumeria rubra L.cv. Acutifolia.) Daerah asal tumbuhan ini dari Amerika tropik dan Afrika. Termasuk tanaman hias, termasuk keluarga Apocynaceae. Varitas tumbuhan ini terdiri dari beberapa jenis antara lain : putih dan merah atau jepang.
Batangnya berupa batang berkayu keras tinggi, mencapai 6 meter, percabangannya banyak, batang utama besar, cabang muda lunak, batangnya cenderung bengkok dan bergetah.
Sinonim dari Kamboja antara lain Plumeria acuminata, Ait. P. acuminata, Roxb. P. acutifolia, Poir. P. alba, Blanco. P. obtusa, Lour. P. rubra, Linn. from acutifolia Woods. P. rubra, Linn. var. acutifolia (Poir) Bailey.
Daun kamboja merupakan daun hijau, berbentuk lonjong dengan kedua ujungnya meruncing dan agak keras dengan urat-urat daun yang menonjol, sering rontok terutama saat berbunga lebat.
Sedangkan Bunganya berbentuk terompet, muncul pada ujung-ujung tangkai, daun bunga berjumlah 5 buah, berbunga sepanjang tahun.
Tanaman kamboja bisa tumbuh subur di dataran rendah sampai ketinggian tanah 700 meter di atas permukaan laut, tumbuh subur hampir di semua tempat dan tidak memilih iklim tertentu untuk berkembang biaknya.
Nama lokal tanaman ini antara lain:
  • Kamboja (Indonesia),
  • Semboja (Jawa),
  • Bunga jebun (Bali);
  • Samoja, Kamoja (Sunda),
  • Bunga lomilate (Gorontalo);
  • Campaka molja/bakul (Madura),
  • Pandam (Minangkabau);
  • Karasuti, Kolosusu, Tintis (Minahasa),
  • Capaka kubu(Tidore).
Penyakit yang dapat diobati dari tanaman ini antara lain Kencing nanah (Gonorrhea), Bengkak, dan Bisul.
Ada beberapa pemanfaatan kamboja untuk pengobatan, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Kencing Nanah (Gonorrhea)
Bahan yang digunakan  1 Potong akar kamboja. Cara membuatnya adalah  direbus dengan gelas air sampai mendidih. Sedangkan cara menggunakannya adalah  diminum 1 kali sehari 1 cangkir.
2. Patek, Puru (Frambusia)
Bahan yang digunakan  2 Sirap kulit pohon. Cara membuatnya adalah  ditumbuk halus dan direbus dengan 1 cerek air sampai mendidih. Sedangkan cara Menggunakannya adalah digunakan untuk mandi dan menggosok yang luka.
3. Memulihkan Bengkak
Bahan yang digunakan  1 Sirap kulit kamboja. Cara membuatnya adalah  ditumbuk halus dan direbus dengan 0,5 cerek air sampai mendidih. Sedangkan cara menggunakannya adalah  digunakan untuk merendam bagian tubuh yang bengkak.
4. Bisul
a. Bahan yang digunakan daun tanaman dan minyak kelapa. Cara membuatnya adalah daun dilemaskan dan diolesi dengan minyak kelapa. Sedangkan cara menggunakannya adalah  ditempelkan pada bagian yang bisul
b. Bahan yang digunakan  Getah pohon. Cara membuatnya adalah  ambil getah tanaman dari pohonnya. Sedangkan cara menggunakannya adalah  oleskan pada bagian yang bisul.
Komposisi dari tanaman ini antara lain:
Getah Pohon Kamboja (Plumeria acuminata) mengandung senyawa sejenis karet, triterpenoid amyrin, lupeol, kautscuk dan damar. Kandungan minyak menguapnya terdiri dari geraniol, sitronellol, linallol, farnesol dan fenetilalkohol.

0 komentar:

Posting Komentar

Harga Diri

Kadang dalam sebuah pertikaian kita selalu menyebut harga diri.
Yang menjadi pertanyaan sebsar apakah Harga diri kita???
Apakah dengan Harga diri bisa memasukkan kita kedalam Surga???
Berulang ulang didalam Alquran dikatakan dunia hanya permainan
ada kehidupan yang sebenarnya kehidupan.
Tapi kenapa masih ada harga diri yang di kumandangkan setiap orang yang punya harga diri

Kadang dalam pertikaian akan berlarut2 hanya karena kita tidak mau kalah
tidak mau mengatakan sebnenarnya walau kita jelas salah
semuanya kareena harga diri yang sangat wah
tapi kitapun tidak mau mengakui harga diri bahwa kita sudah memilikinya
sehingga harus selalu dibela dikumandangkan sedemikian rupa
sehingga orang lain mau mengakuinya padahal harga diri telah jatuh.

Astaghfirlah Allahu Akbar

blogger

blog